Skip to main content

Makam Sultan Maulana Hasanuddin


Karena tema kali ini membahas wisata hati, berkunjung ke makam para penyebar  agama Islam. Kita akan membahas tentang kunjungan ke makam Sultan Maulana Hasanuddin. Makam Ini adalah makam keluarga sultan, yaitu Sultan Maulana Hasanuddin, Sultan Ageng Tirtayasa, Sultan An-Nasr Abdul Kahar, dan kerabat sultan lainnya. Tetapi biasanya masyarakat luar banten termasuk awalnya penulis sendiri menganggap makam ini hanyalah makam Sultan Maulana Hasanuddin sendiri, tetapi ini adalah makam keluarga sultan.

Dikutip dari poskotanews.com. Menurut salah seorang pengelola dari Masjid Agung Banten, Tubagus Abbas yang mengatakan bahwa makam keluarga Sultan Hasanudin berada di komplek Masjid Agung Banten Lama yang terletak sekitar 10 km di sebelah utara Kota Serang. Bangunan Masjid Agung yang sudah berusia ratusan tahun tersebut didirikan oleh Sultan Maulana Hasanuddin, hingga saat ini bangunan tersebut masih berdiri kokoh. Sultan Maulana Hasanudin adalah putra dari Sunan Gunung Jati.

Jika kalian berkunjung ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin sebaiknya berhati - hati dengan modus meminta uang oleh para anak - anak yang menawarkan parfum atau sejenisnya.


Baca Juga :


Parkiran untuk mobil dan bus cukup luas tetapi sangat kotor banyak sampah berserakan tidak terrawat. Selain itu para penjaga kotak amal akan berkeliling untuk meminta amal jariyah seikhlasnya. Sebaiknya kalian menyiapkan uang receh.


Sumber dan refrensi :
-gambar dari cikalharapan.sch.id
-Poskotanews.com
-kunjungan langsung penulis

Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang karen

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b