Skip to main content

Tahukah Kamu? Ada Mata Kuliah “Start up” di ITB

Di Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) terdapat sebuah mata kuliah bernama Technology Based Business atau Bisnis Berbasis Teknologi. Jadi disana kita akan mempelajari tentang start up. SBM ITB ini bekerja sama dengan Kibar. Kibar ini adalah perusahaan konsulting yang menjadi  Google’s Local Partner. Jadi kalau semisal dari Google mengadakan sebuah event di Indonesia, maka Kibar yang akan melaksanakan dan bikin strategi serta mengimplementasikannya.

Mata kuliah baru ini bernama Technology Based Business atau Bisnis Berbasis Teknologi. Pelaksanaan mata kuliah ini telah berjalan selama dua semester. Dalam kuliah tersebut, mahasiswa akan mempelajari tentang dunia start up dan mempelajari rintisan perusahaan global yang harapannya agar mahasiswa mampu menjadi enterpreneur yang menguasai teknologi.

Bagaimana sistem pembelajarannya?
Pembelajaran dalam mata kuliah ini adalah dengan menggabung dari berbagai mahasiswa yang berbeda jurusan untuk saling bekerjasama membuat sebuah proyek.


Siapakah dosen pengajar mata kuliah Technology Based Business ini?
Dosen pengajar dari mata kuliah ini tidak hanya dari dosen dalam saja tetapi juga bekerja sama dengan para ahli yang memahami dunia start up dan para prakstisi dari eksternal kampus.

Bagaimana evaluasi ujian di mata kuliah Technology Based Business ini?
Evaluasi ujian di mata kuliah Technology Based Business ini adalah dengan melakukan evaluasi berupa ujian praktek. Yaitu dengan melakukan presentasi di hadapan juri yang berasal dari bidang industri teknologi

Lalu siapa saja jurinya?
Evaluasi ujian mata kuliah Technology Based Business ini dijurikan oleh pelaku bisnis yang benar – benar telah sukses seperti Alamanda Shantika, ia adalah VP Product Go-Jek, kemudian Enda Nasution, co-founder Sebangsa.com; Jun Long Xing,
Gibran Huzaifah, CEO eFishery. eFishery adalah alat pemberi pakan ikan otomatis untuk segala jenis ikan dan udang dengan menggunakan start up sebagai alat pengendalinya. Alat ini tidak hanya mengotomatisasi pemberian pakan secara terjadwal;  
CEO Jotter Production; Yohan Totting, Google Developer Expert; dan Wiku Baskoro, Chief Editor Daily Social. Sangat menarik bukan?


Apa saja telah dihasilkan dari mata kuliah  Technology Based Business ini?
Beberapa produk yang telah dihasilkan oleh mahasiswa Technology Based Business pada angkatan kedua ini antara lain game edukasi yang mengajarkan bahasa Inggris untuk anak SD, platform crowdfunding yang berisi tentang masalah yang terjadi di daerah-daerah terpencil, dan aplikasi pembantu  pengguna angkot untuk mengetahui rute yang harus dilalui.


Auditorium SBM ITB pada Jumat (15/05/15)
Gambar disamping adalah 38 mahasiswa dari 11 tim berbeda sedang mengikuti mata kuliah  Technology Based Business. Pada saat tes evaluasi, mereka akan di nilai oleh para ahli praktisi di Indonesia  dengan tujuan untuk menjaring partner kolaborasi untuk memberi motifasi dan kerjasama dalam pengembangan startup para mahasiswa ke depannya.


Pengembangan mata kuliah seperti ini sangatlah diperlukan karena sekarang teknologi sudah berkembang pesat dan juga generasi muda tidak boleh ketinggalan dan harus menguasai teknologi informasi yang sangat penting untuk pengembangan bisnis. Sangat bagus jika mata kuliah seperti ini ada di berbagai kampus di seluruh universitas di Indonesia karena selama ini pembelajaran tentang bisnis dan kewirausahaan hanyalah teori saja. Adapun praktik itu hanyalah praktik kecil - kecilan yang tidak menggunakan teknologi yang menunjang ke arah global.




Refrensi:
Nextren.com
Kompas.com
http://www.itb.ac.id/news/4732.xhtml
http://www.ziliun.com/harusnya-semua-kampus-punya-mata-kuliah-technology-based-business/



Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa...

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b...

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang k...