Skip to main content

Tips Mengatasi Lapar di Malam Hari


Lapar? Itulah yang selalu menjadi ganjalan bagi anak kos, hahaha. Lalu apa yang dilakukan anak kos ketika lapar? Apa yang dimakan anak kos ketika lapar dan itu adalah lapar darurat alias ketika bangun tidur tiba – tiba kelaparan dan itu terjadi ketika ditengah malam hari?? Hahaha mungkin kalian anak kos pernah merasakannya juga kan. Kebanyakan anak kos jarang memikirkan makan karena sibuknya kegiatan kuliah. Biasanya mereka akan sibuk memikirkan tugas hingga akhirnya tertidur dan tiba – tiba terbangun ditengah malam karena kelaparan. Lalu apa yang bisa dimakan? Inilah mungkin beberapa saran alternatif.

Yang pertama, pastinya anak kos juga punya penanak nasi kan? Tentu saja itu dimanfaatkan untuk menghemat pengeluaran biaya konsumsi. Yang harus kalian lakukan adalah selalu siap sedia nasi matang.  Sudah bisakah kalian menanak nasi menggunakan alat penanak nasi? Tentu saja bisa, cobalah kalian menanak nasi satu gelas besar dan ditambah satu setengah sampai dua gelas air setiap harinya. Nah itu sekalian buat cadangan kalau kalian lapar dimalam hari atau ketika kalian sedang sibuk mengerjakan tugas, usahakan sisakan nasi untuk cadangan kelaparan waktu malam hari.
Nah, lalu apa lauknya? Mungkin kalian bakalan kebingungan kalau kelaparan malam hari dan Cuma ada nasi. So, ini bener – bener genting kan? Coba siapkan kecap dan kerupuk sesuai selera karena makanan ini lumayan awet dan tahan lama. Gunakan kedua bahan ini untuk lauk ketika kalian tiba – tiba kelaparan di malam hari.

Saran kedua, jika kalian tidak suka dengan kecap, kalian bisa menyediakan sambal kacang instan sebagai cadangan makanan kalian. Ini juga cocok kalau diimbuhi kerupuk loh.
Saran ketiga, kalau kalian alergi kacang, mungkin saran dibawah ini bisa dicoba juga. Cobalah siapkan abon, terserah mau abon sapi atau abon ayam. Ini juga termasuk awet. Dan juga, ini cocok kalau diimbuhi snack kecil seperti pilus atau jajanan ringan lainnya.
Saran lainnya, kalian juga dapat menyiapkan sayur kering yang terbuat dari kentang atau tempe. Tau kan sayur kering? Yaitu sayur tempe yang ditumis tanpa air dan berwarna kecoklatan, soalnya ini juga lumayan awet. Kalian bisa membelinya di kebanyakan warung makan. Usahakan ketika mengambil sayur kering jangan menggunakan tangan langsung dan jangan tercampur dengan nasi karena dapat membuat sayur tersebut tidak tahan lama.

Saran tambahan kalau kalian tidak menyukai saran – saran diatas. Mungkin kalian suka yang instan – instan dan cepat saji? Cobalah untuk membeli roti tawar ditambah susu atau diimbuhi selai. Atau juga kalian membeli roti – roti yang berasa.

Jika kalian tidak mempunyai alternatif lain dan sangat mendesak, cobalah untuk menyimpan mie instan, tapi ini tidak disarankan karena mie instan itu tidak menyehatkan jika dikonsumsi terlalu sering semisal dalam seminggu lebih dari empat kali berturut – turut.


Nah itu beberapa saran dari saya, mungkin temen – temen menambahkan juga? Komen aja yak!

Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang karen

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b