Berapa Lama Kuliah di S2 dan S3?

Jika kita merasa sangat lama kuliah di s1, maka kalau kita kuliah di s2 kita akan merasa cepat karena kuliah di s2 ini cepat dan waktunya sendiri adalah setengahnya dari s1 bahkan kurang. Lama kuliah s2 adalah 1,5 tahun hingga 2 tahun dan sedangkan lama kuliah di s3 adalah 3 hingga 5 tahun. Ada berita yang menganggap bahwa kuliah di s2 sekarang menjadi 4 tahun. Itu salah, buktinya sampai sekarang masih banyak mahasiswa s2 yang melakukan kuliahnya hanya ditempuh selama hampir dua tahun saja.

Berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan oleh Dikti bisa diambil kesimpulan bahwa lama waktu kuliah di S2 selama empat tahun dan  jawabannya adalah TIDAK BENAR .

Berdasarkan surat edaran dari Dikti  dengan Nomor 526/E.E3/MI 2014 tanggal 17 Juni 2014 bisa dilihat adanya perubahan dalam jumlah SKS untuk program Magister atau s1 menjadi 72 SKS, komposisinya adalah sebagai berikut:

Perkuliahan : 32 sks

Penelitian dan Penulisan Tesis jumlahnya 20 sks

Proposal Tesis adalah 5 sks

Seminar sebanyak 5 sks

Karya Ilmiah sebanyak 10 sks

Jadi, total jumlah sks asalah 72 sks

Berdasarkan komposisi sks tersebut, maka sebagian besar sks terletak di bagian penelitian ( research ). Untuk kegiatan pada perkuliahan atau mata kuliah kurang lebih  hanya 32 sks saja.

Dengan begitu bisa dianalisis dan diasumsikan bahwa;

1. Pemberitaan dari banyak media yang menyatakan kuliah di S2 adalah selama 4 tahun itu, mereka hanya melihat dari besarnya jumlahnya sks saja. Media menganggap bahwa 72 sks sebagian besar adalah kegiatan perkuliahan atau media kurang matang mengolah berita tersebut dan tanpa berfikir panjang langsung memberitakan hal itu. Bisa jadi, media memanfaatkan kesempatan ini agar ada booming atau agar beritanya semakin laris. Jika anggapan seperti ini, maka dari sebagian besar media ini sudah tidak melakukan pemberitaan secara komprehensif. Hal ini yang menunjukkan bahwa media di indonesia sekarang ini sudah tidak sehat lagi. Hanya ingin mencari ketenaran semata.

2. Dengan bertambahnya jumlah sks untuk program magister yang menjadi 72 sks menunjukkan bahwa dari Dikti menginginkan adanya output yang dihasilkan dari penyelenggaraan program s2 dengan memfokuskan pada kegiatan penelitian dan juga pada publikasi ilmiah.

3. Dengan memperkuat pada sektor penelitian di program pascasarjana ini, diharapkan bisa menghasilkan penelitian yang mutakhir dan dapat bermanfaat bagi kalangan masyarakat luas.

Semoga bermanfaat :)