Perusahaan freeport asal amerika ini melakukan penjualan saham. Mengapa mereka menjual sahamnya. Karena hal tersebut adalah keeajiban seperti yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 tentang kegiatan usaha penambangan minerba, perusahaan Freeport ini punya tambang bawah tanah (underground) maka akan kena kewajiban divestasi 30% saham.
Sesuai dengan PP divestasi itu, kewajiban perusahaan minerba mendivestasikan sahamnya 51% jika tambangnya tak terintegrasi dengan pabrik pemurnian (smelter). Jika pabrik tersebut terintegrasi smelter, maka kewajiban divestasinya adalah 40%, dan jika perusahaan mengembangkan tambang bawah tanah, kewajiban divestasi saham hanya 30%, seperti yang dilakukan freeport. Jadi seperti itulah mengapa freeport menjual sahamnya.
Saat ini, Freeport sedang dalam proses perubahan status kontraknya, dimana Kontrak Karya (KK) akan diubah menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). Izin perubahan ini harus mendapatkan izin dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kontrak perusahaan Freeport di tambang emas Papua ini akan habis 2021dan Freeport meminta perpanjangan kontrak sampai 2041.
.
Berapakah saham yang dimiliki pemerintah indonesia atas freeport?
.
Berapakah saham yang dimiliki pemerintah indonesia atas freeport?
Saham Freeport yang dimiliki pemerintah saat ini adalah 9,36%, bila pemerintah membeli 10,64%, dan saham ini dibeli pemerintah pusat, maka total saham yang dimiliki akan menjadi 20%. Dan freeport pada tahun selanjutnya harus menjual sahamnya lagi hingga mencapai peraturan uu yaitu 30%.
Comments
Post a Comment