Skip to main content

Jam Big Ben di London


Nih kalau kuliah di London main kesini.
Dikenal sebagai Big Ben. Big ben ini adalah jam terkenal dari Gedung Parlemen yang menjadi salah satu bangunan yang paling tekenal sampai ke mancanegara, dan menjadi simbol utama Kota London.

Big Ben di malam hari

Sejarah singkat jam Big Ben
Big Ben adalah bangunan menara yang dibangun pada tahun 1858 yang terletak di samping Istana baru Westminster yang sekarang telah hancur. Big Ben adalah sebuah bangunan yang agak aneh dengan ketinggian 96.3 meter dibangun dengan gaya Gothic yang terdapat empat buah jam besar yang terletak di setiap sisi bangunan Big Ben.

Kebenaran / fakta Tentang Big Ben
Meskipun biasanya ketika kita berbicara tentang Big Ben, yang ada dalam pandangan kita adalah pada Clock Tower Gedung (tower jam dinding) Gedung Parlemen di London, sebenarnya bukan itu, Big Ben sebenarnya adalah lonceng besar dengan berat 14 ton yang berada dalam tower tersebut.

Big Ben ini mempunyai sebuah jam dengan ketepatan waktu yang paling akurat.
Menara jam Big Ben ini menjadi simbol Inggris dan penanda lonceng pada bangunan ini di siarkan setiap hari oleh stasiun radio BBC.

Jam pada menara London ini adalah salah satu jam tangan yang paling handal yang ada di dunia, karena ia mampu bertahan dari berbagai cuaca atau musim dan unsur lainnya seperti salju atau angin, dan bahkan mengalami Blitz selama Perang Dunia Kedua. Beberapa bagian dari jam ini rusak, tetapi masih tetap bisa berfungsi, bahkan setelah sampai perang berakhir, jam ini masih berfungsi.

Big Ben penrah mengalami insiden ketepatan waktu, warga Inggris tidak bisa melupakan bahwa di Tahun Baru 1962, mereka masuk waktu tahun baru mengalami penundaan 10 menit karena beberapa kesalahan teknis yang.

Lokasi Jam Big Bend
Bertempat di Istana Westminster.
angkutan
Di Westminster Linas Circle, District and Jubilee.


Tempat menarik Lainnya yang dekat Big Ben
Istana Westminster (17 m)
Westminster Abbey (307 m)
London Eye (425 m)
St James Park (636 m)
Trafalgar Square (861 m)

Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang karen

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b