Skip to main content

Apa itu Jaringan dalam Biologi?

Jaringan dalam biologi adalah kumpulan sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama.

Jaringan yang ada pada hewan terdiri dari:

1) Jaringan epitel

Adalah jaringan yang berfungsi untuk melapisi berbagai rongga atau di saluran tubuh dan membentuk kulit yang membungkus tubuh.

2) Jaringan rangka/tulang

Adalah jaringan yang Berfungsi menyokong, melindungi tubuh, dan menjadi alat gerak.

3) Jaringan ikat

Adalah jaringan yang berfungsi mengikat dan menghubungkan antarjaringan.

4) Jaringan darah

Jaringan yang mempunyai fungsi mengedarkan zat makanan dan oksigen maupun untuk mengangkut sisa metabolisme ke alat pengeluaran.

5) Jaringan otot

Adalah jaringan yang berfungsi bersama dengan jaringan tulang dalam mendukung fungsi gerak.

6) Jaringan saraf

Adalah jaringan yang berfungsi mengoordinasikan dan meneruskan rangsang (stimulus).




Jaringan yang ada pada tumbuhan terdiri dari:

1) Jaringan epidermis

Adalah jaringan yang berfungsi melindungi permukaan tubuh tumbuhan.

2) jaringan parenkim (dilengkapi plastida)

Adalah plastida yang terkena cahaya matahari sebagai tempat fotosintesis. Sedangkan plastida yang tidak terkena cahaya matahari sebagai cadangan makanan.

3) Jaringan mesofil

Adalah jaringan yang berfungsi membuat makanan dengan proses fotosintesis.

4) Jaringan pembuluh (berupa xilem dan floem)

Terdiri dari Xilem yang berfungsi mengangkut air dan garam-garam mineral dari akar ke daun. Sedangkan Floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis ke seluruh tubuh.

5) Jaringan meristem

Adalah jaringan yang berfungsi menghasilkan sel-sel baru untuk pertumbuhan

6) Jaringan sklerenkim

Adalah jaringan yang berfungsi menyokong dan menguatkan tubuh tumbuhan.



Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang karen

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b