Tahukah kamu jika grafit (arang) dan intan sama-sama tersusun dari atom-atom karbon? Lalu, dapatkan grafit diubah menjadi intan? Grafit dan intan tersebut tersusun dari unsur-unsur yang sama tetapi memiliki sruktur (bentuk) yang berbeda. Peristiwa seperti ini dapat disebut alotrop. Karbon yang berada di dalam kulit bumi tertama sebagai karbonat misalnya yang ada dalam CaCO3, CO2, dan juga berbagai senyawa organik lainnya.
Selain sebagai senyawa, karbon yang berada di alam juga terdapat sebagai unsur bebas yaitu berupa dalam bentuk grafit arang dan intan. Pada grafit setiap atom C terikat oleh tiga atom C lain yang membentuk susunan heksagonal. Oleh karena itu, elektron-elektron dalam atom karbon pada grafit terikat agak lemah oleh inti atom, dengan begitu, maka elektron dapat mengalir dari satu atom ke atom yang lainnya sehingga grafit dapat menghantarkan listrik. Itulah sebabnya mengapa grafit banyak digunakan sebagai elektroda pada batu baterai dan sel elektrolisis. Selain bisa menghantarkan listrik, grafit juga mempunyai sifat licin, maka digunakan untuk bahan pelumas. Pada campuran grafit dan tanah digunakan untuk membuat alat tulis seperti pensil. Oleh karena itu ikatan antaratom karbon dalam grafit sangat kuat, maka grafit digunakan dalam pembuatan komposit yang ringan tetapi juga kuat untuk membuat raket badminton.
Karbon yang terbentuk dari pembakaran kayu dan bahan organik lainnya disebut dengan arang. Apabila arang dipanaskan pada suhu 800°C akan menjadi arang aktif (karbon aktif) yang biasa digunakan dalam pemutihan gula, untuk penjernihan air dan obat sakit perut karena kemampuannya berfungsi untuk menyerap (mengabsorbsi) berbagai zat. Sedangkan pada karbon yang dihasilkan dari pembakaran hidrokarbon disebut sebagai karbon black digunakan dalam penggunaan vulkanisasi karet pada industri ban dan sebagai pigmen (zat warna) hitam di dalam cat, tinta kertas, dan lain sebagainya.
Terdapat karbon yang sangat keras dan (lebih keras dari logam) serta berkilau adalah intan. Di intan setiap atom C terikat oleh empat atom C lain yang membentuk struktur tetrahedron. Untuk struktur tetrahedron ini terus berlanjut sampai membentuk jaringan yang sangat kuat (keras). Karena intan alam itu berkilau maka biasa digunakan untuk perhiasan. Dengan menggunakan teknologi canggih, grafit itu dapat diubah menjadi intan sintetik pada suhu dan tekanan yang sangat tinggi. Karena sifatnya yang keras maka intan sintetik digunakan untuk alat pemotong kaca dan juga sebagai mata bor.
Selain sebagai senyawa, karbon yang berada di alam juga terdapat sebagai unsur bebas yaitu berupa dalam bentuk grafit arang dan intan. Pada grafit setiap atom C terikat oleh tiga atom C lain yang membentuk susunan heksagonal. Oleh karena itu, elektron-elektron dalam atom karbon pada grafit terikat agak lemah oleh inti atom, dengan begitu, maka elektron dapat mengalir dari satu atom ke atom yang lainnya sehingga grafit dapat menghantarkan listrik. Itulah sebabnya mengapa grafit banyak digunakan sebagai elektroda pada batu baterai dan sel elektrolisis. Selain bisa menghantarkan listrik, grafit juga mempunyai sifat licin, maka digunakan untuk bahan pelumas. Pada campuran grafit dan tanah digunakan untuk membuat alat tulis seperti pensil. Oleh karena itu ikatan antaratom karbon dalam grafit sangat kuat, maka grafit digunakan dalam pembuatan komposit yang ringan tetapi juga kuat untuk membuat raket badminton.
Karbon yang terbentuk dari pembakaran kayu dan bahan organik lainnya disebut dengan arang. Apabila arang dipanaskan pada suhu 800°C akan menjadi arang aktif (karbon aktif) yang biasa digunakan dalam pemutihan gula, untuk penjernihan air dan obat sakit perut karena kemampuannya berfungsi untuk menyerap (mengabsorbsi) berbagai zat. Sedangkan pada karbon yang dihasilkan dari pembakaran hidrokarbon disebut sebagai karbon black digunakan dalam penggunaan vulkanisasi karet pada industri ban dan sebagai pigmen (zat warna) hitam di dalam cat, tinta kertas, dan lain sebagainya.
Terdapat karbon yang sangat keras dan (lebih keras dari logam) serta berkilau adalah intan. Di intan setiap atom C terikat oleh empat atom C lain yang membentuk struktur tetrahedron. Untuk struktur tetrahedron ini terus berlanjut sampai membentuk jaringan yang sangat kuat (keras). Karena intan alam itu berkilau maka biasa digunakan untuk perhiasan. Dengan menggunakan teknologi canggih, grafit itu dapat diubah menjadi intan sintetik pada suhu dan tekanan yang sangat tinggi. Karena sifatnya yang keras maka intan sintetik digunakan untuk alat pemotong kaca dan juga sebagai mata bor.
Comments
Post a Comment