Skip to main content

Berhenti Merokok di Usia 60-an Bisa Memperpanjang Hidup: Studi

Para peneliti di Amerika Serikat menunjukkan bahwa orang berusia 70 tahun atau yang lebih tua yang saat ini merokok, tiga kali lebih mungkin meninggal dibandingkan mereka yang berusia sama dan tidak merokok.

Perokok dapat meningkatkan harapan hidup mereka bahkan jika mereka telah masuk usia senja, 60-an, menurut sebuah studi baru. Para peneliti di National Institutes of Health (NIH) di AS juga menunjukkan bahwa orang berusia 70 atau lebih tua saat merokok lebih dari tiga kali lebih mungkin meninggal dibandingkan yang tidak pernah merokok.

Mereka meninjau data untuk lebih dari 160.000 orang berusia 70 tahun dari tim NIH-AARP Diet dan Health Study. Mereka menyelesaikan kuesioner pada 2004-2005 merinci mereka menggunakan rokok, dan melaporkan kematian yang dilacak sampai akhir 2011.

Analisis yang dilakukan antara tahun 2014 dan 2016 berhubungan dengan usia saat kematian dengan usia yang dilaporkan sendiri saat mulai merokok dan berhenti merokok dan jumlah rokoknya setelah 70 tahun. Kuesioner 2004-2005 mendata intensitas merokok berapa batang per hari dan riwayat merokok melalui sembilan periode usia.

Untuk studi ini, ada peserta masih merokok di tahun 70-an mereka diidentifikasi sebagai perokok saat ini, dan mantan perokok diklasifikasikan oleh kapan usia ketika mereka berhenti.

Pada awal penelitian (2004-2005), usia rata-rata peserta adalah 75 tahun. Hampir 56 persen adalah mantan perokok dan 6 persen adalah perokok saat ini.

Laki-laki kurang lebih (31 persen vs 48 persen perempuan) menjadi tidak pernah merokok. Laki-laki merokok lebih banyak dari perempuan (18,2 pack tahun dari perempuan 11,6 pack tahun), dan laki-laki lebih mungkin untuk mulai merokok sebelum usia 15 tahun sekitar 19 persen, sedangkan perokok perempuan 9,5 persen.

Selama rata-rata tindak lanjut dari 6,4 tahun, hampir 16 persen dari peserta meninggal. Sementara 12,1 persen dari pseserta yang tidak pernah perokok meninggal, 16,2 persen, 19,7 persen, 23,9 persen dan 27,9 persen dari mantan perokok yang berhenti antara usia 30-39, 40-49, 50-59, dan 60-69 tahun meninggal, masing-masing.

perokok bernasib terburuk, dengan 33,1 persen mati. tingkat kematian perempuan lebih rendah dibandingkan laki-laki pada setiap tingkat penggunaan rokok. "Data ini menunjukkan bahwa usia mulai merokok dan berhenti, dua komponen kunci dari durasi merokok, adalah prediktor penting kematian pada orang dewasa AS berusia 70 tahun dan lebih tua," kata Sarah H. Nash, dari NIH.

Studi ini dipublikasikan dalam American Journal of Preventive Medicine.

Sumber :
indianexpress

Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa...

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang k...

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b...