Skip to main content

Sekilas Perpustakaan UII Yogyakarta

Dimana sih tempat yang paling asik buat nongkrong ketika selesai kuliah di UII yogyakarta bagi para akhi dan ukhti? Hahaha,
Jika kita lihat, setelah selesai kuliah, maka akan banyak aktifitas yang kosong. Lalu adakah tempat nongkrong yang paling asik buat mengisi kekosongan waktu sehabis kuliah tersebut?

Jawabannya ya tentu ada dong. Yaitu nongkrong diii......
Di perpustakaan hahaha. Kita bisa mengisi waktu kosong di perpustakaan dengan membaca buku bersama teman ataupun sekedar internetan wifi geratis. Di perpustakaan uii ini tempatnya cukup luas hingga sekitar 4 lantai. Disana disediakan berbagai macam tempat duduk mulai dari tempat duduk lesehan, tempat duduk dengan kursi yang empuk hingga kursi yang beroda. Meja yang disediakan juga bervariasi, ada yang cukup untuk empat orang, enam orang, delapan orang dll.
Di perpustakaan  juga disediakan mushola dan toilet untuk mempermudah akses ibadah dan akses buang hajat.

Jika kalian memasuki perpustakaan uii maka yang pertama kalian rasakan adalah kebersihannya juga tempatnya yang tertara rapi sehingga akan membuat nyaman ketika kita membaca buku ataupun mengerjakan tugas disana.

Ketika ingin memasuki perpustakaan kita akan menunjukkan kartu mahasiswa dan di scan di alat tertentu sebagai pengunjung perpustakaan. Jika tidak membawa kartu mahasiswa, kita bisa menunjukkan nim kita.
Ketika kita keluar kita juga scan lagi, dan tas akan digeledah apakah meninjam buku atau tidak.

Mencari buku di perpustakaan uii
Kita bisa mencari buku di komputer pencarian yang disediakan di perpustakaan dengan cara menulis judul buku atau pengarangnya. Jika kalian kebingungan bisa bertanya kepada petugas perpustakaan.


Baca juga :
Seperti Apasih Tempat Sholat di Perpustakaan UII Yogyakarta?


Metode pengembalian dan peminjaman buku di perpustakaan uii
Kita  bisa mengembalikan buku dengan alat tertentu tanpa bantuan penjaga perpustakaan. Tapi jika kalian belum tahu atau nggak mau tahu caranya ya kalian bisa mengembalikan langsung ke penjaga perpustakaan. Untuk peminjaman buku bisa langsung ke penjaga perpustakaan. Buku yang dipinjam hanya bisa diperpanjang satu kali saja. Setelah itu buku tersebut wajib dikembalikan. Sedangkan untuk hangka waktu satu kali peminjaman buku adalah selama sepuluh hari.

Aturan di perpustakaan uii yogyakarta
Berikut beberapa aturan umum di perpustakaan uii.

Yang pertama tentu saja tidak boleh membuat suara gaduh, didalam perpustakaan harus tenang. Ini terkadang banyak yang guyonan dan membuat ramai dan membuat petugas datang dan mengingatkan agar tidak gaduh.

Selanjutnya adalah memakan makanan yang berbau tajam. Tidak boleh memakan makanan yang berbau tajam sehingga membuat tersebaran bau makanan diseluruh ruangan. Boleh membawa makanan, asal tidak berbau tajam dan tetap menjaga kebersihan perpustakaan.

Merokok? Tentu saja tidak boleh. Ruangan perpustakaan uii ber ac.

Dibagian bawah luar perpustakan UII ini ada situs kuno berupa candi yang ditemukan ketika dulu akan membangun area uii. Lumayan bagus dan bersejarah dan masih sedikit anak uii yang mengetahuinya karena agak tertutup.

Dimana letak perpustakaan uii?
Ketika memasuki gerbang uii maka kalian lurus terus mentok hingga masjid besar UII, Masjid Ulil Albab kalian belok kiri dan perpustakaan ada di kanan jalan. Akses yang paling mudah adalah dengan memarkirkan motor atau mobil di d3 ekonomi uii.

Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang karen

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b