Skip to main content

Pendakian New Selo Jarang Air

Jalur pendakian Gunung Merapi di Jawa Tengah, New Selo sudah tidak asing lagi di telinga para pendaki. Selain itu, gunung Merapi juga terkenal di seluruh Indonesia.

Apakah kalian pernah mendaki lewat new selo ini? Atau belum pernah?

Biasanya ketika sampai pertama kali di tempat pendakian atau di base camp pendakian, hal pertama yang akan kita cari adalah kamar mandi untuk buang air kecil karena di pegunungan akan terasa dingin dan cepat merasa kencing.
Tapi hal ini menjadi masalah ketika berada di new selo, karena di kebanyakan basecamp new selo sangat sedikit air. Pengalaman saya bersama teman - teman saya ketika sampai di base camp dan mencari tempat buat kencing adalah menghadapi sulitnya mencari air.
Saya kemudian bersama teman saya mencari air ke basecamp agak bawah ternyata di wc.nya juga tidak ada air sama sekali. Akhirnya saya turun lagi dan menemukan masjid, sekalian untuk shalat. Ternyata di masjid  tersebut juga tidak ada airnya sama sekali.
Air di pendakian new selo memang sangat minim. Padahal waktu pendakian tersebut pas musim hujan lho. Saya juga kehujanan sewaktu mendaki di pos 2.
Di daerah tersebut ada tampungan - tampungan air yang dialiri dari peralon kecil dan alirannya juga sangat kecil. Dari tempat tersebut banyak yang menadahi dengan jeligen (wadah air) untuk diambil warga. Akhirnya saya dan teman saya mengambil sedikit air dari situ hanya untuk kencing saja karena aliran airnya kecil. Kemudian kami shalat dengan cara berwudhu tayamum.
Teman saya yang satunya lagi sempat meminta air di warga daerah bawah basecamp. Itu pun juga mengambil dari air sumur mengginakan timba.


Baca juga :


Jadi, jika kalian ingin mendaki Gunung Merapi via New Selo, sebaiknya kalian menyiapkan air yang cukup banyak untuk persediaan. Pendakian Merapi ini cukup terjal dan kebanyakan adalah jalur pendakian berpasir disertai kerikil dan batuan.

Sekedar info juga, registrasi pendakian merapi ini di base camp paling atas, saya dan teman - teman membayar 16.000 per orang. Untuk biaya parkir sendiri 5000. Saya tidak tau itu penipuan atau tidak. Tetapi di karcis yang ditulis itu adalah sebesar 5000 untuk memasuki kawasan gunung merapi. Jadi jika ingin berhemat uang, sebaiknya kita tidak perlu melakukan registrasi karena sangat mahal, tidak sesuai dengan yang ada di karcisnya.

Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa...

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang k...

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b...