Skip to main content

Sikap Utama Pengusaha Sukses

Sumber gambar : viva.co.id
Banyak yang mengidam - idamkan untuk menjadi pengusaha sukses. Tapi kebanyakan orang hanya meniru tingkah lakunya saja, semisal menampilkan sikap kewibawaan dan sebenarnya pikirannya itu kosong. Menjadi pengusaha sukses itu perlu sikap - sikap yang memotivasi. Para pengusaha sukses seperti  yang  dilansir di lifehack dan pengembanhan kami dari beberapa sumber, sikap pengusaha sukses terseb5ut adalah sebagai berikut :

1. Pengusaha Sukses itu Mempunyai Minat yang Kuat
Minat yang kuat adalah motivasi utama para pengusaha sukses. Mereka terfikirkan untuk membuat peluang usaha dan menjalankannya dengan semangat.

"Untuk membuka bisnis saya butuh uang" itu adalah pemikiran yang salah.

Kalian bisa mempelajarinya bagaimana para milyarder dunia ketika membuat usahanya. Mereka tidak memikirkan modal terlebih dahulu. Akantetapi yang mereka fikirkan adalah inovasi dan minat yang kuat.

Renungkanlah, apakah kalian mempunyai minat yang kuat? Jika tidak, maka kalian belum mampu menjadi pengusaha sukses.


2. Sikap Sangat Tegas yang Dimiliki Pengusaha sukses
Ternyata sikap sangat tegas membawa pengaruh besar bagi pengusaha sukses. Pengusaha sejati selalu mengambil keputusan dan selalu bergerak ke depan.
Dari 500 juta para pengusaha sukses, bahwa ketegasan membawa peran yang amat penting untuk karier mereka.

Jika kalian sekarang masih sering memiliki sikap ragu - ragu maka coba belajarlah untuk mempunyai sikap yang tegas. Ketika tegas memilih sebuah pilihan maka kita harus berani mengambil resiko yang akan kita terima.


3. Kemauan yang Tinggi dalam Mengembangkan Diri
Menjadi pengusaha sukses tidak karena bakat, akantetapi karena pengembangan diri dan pengalaman. Untuk itu sangat penting untuk kalian yang ingin menjadi pengusaha sukses maka harus banyak melakukan pengembangan diri. Semisal saja, pendiri Facebook, Mark Zurkberg yang menargetkan membaca satu buku penting dalam dua minggu dan juga buku tambahan untuk pengembangan lainnya.
Oleh karena itu kalian jangan menyepelekan membaca buku. Belajarlah membaca buku sedikit demi sedikit.


4. Sangat Fokus dalam Usaha
Apakah kalian sudah mendirikan usaha semisal kedai kopi atau tempat kuliner? Maka dengan sikap fokus dengan usahamu, kalian akan mampu mengembangkan usaha. Kalian bisa memperhatikan bagaimana kepuasan pelanggan, manfaat, dan tujuan pada produk yang dipasarkan.

Fokus pada manfaat, manfaat untuk konsumen, maka kalian akan selangkah lebih maju dari pesaing bisnis kalian. Semisal suatu tempat makan mempunyai tempat yang nyaman untuk makan, ngobrol ataupun untuk nongkrong. Itulah manfaat yang diinginkan pelanggan.


Baca juga:


5. Berani mengambil resiko. Resiko yang seperti apa?
Jangan definisikan "mengambil resiko" dengan mengambil resiko yang tidak mungkin bisa kita hadapi.
Pengusaha umumnya memiliki pemikiran yanh terbuka.
Berani mengambil resiko adalah sama halnya belajar mengambil peluang yang bisa kita hadapi apakah berhasil atau gagal, baik secara profesional maupun secara pribadi.
Bukan berarti kita masuk kedalam kandang macan tanpa alat pelindung. Ambilah resiko yang bisa kita terima.


6. Memahami Karakter diri Sendiri
Ikutilah intuisi sikap pada diri sendiri, maka akan muncul karakter asli diri kita yang sebenarnya. Dengan begitu kita akan mempunyai karakter yang berbeda dengan orang lain dan menjadi cirikhas. Cirikhas tersebut akan menjadi daya magnet bagi orang lain.
Ambisi yang kalian punya akan diikuti oleh orang - orang disekitar.


7. Merencanakan Tujuan Kedepan
Para pengusaha selalu memiliki pandangan kedepan semisal perencanaan target penjualan, pengembangan ataupun pendapatan pada satu mingggu kedepan, 3 bulanan, 1 tahun bahakan 5 tahun kedepan.

Comments

Popular posts from this blog

Tata Penulisan (Lettering) Pada Peta

Seperti apasih Tata Penulisan (Lettering) yang benar dalam peta itu? Pada peta juga terdapat aturan-aturan dalam cara penulisan pada suatu objek-objek geografi. Setidak-tidaknya disini Terdapat empat aturan penulisan dalam peta yang harus kita patuhi, lihatlah pada (Gambar 1.12). Dibawah ini adalah beberapa aturan atau tanda untuk penulisan nama - nama suatu objek dalam peta 1) pada nama-nama ibu kota, negara, benua, dan pegunungan itu haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kapital tegak. 2) untuk nama-nama samudra, nama teluk yang luas, laut, dan nama selat yang luas, maka harus ditulis dengan menggunakan huruf kapital miring. 3) untuk nama-nama kota kecil dan gunung haruslah ditulis dengan menggunakan huruf kecil tegak. Pada awal nama kota dan gunung ditulis dengan huruf besar. 4) sedangkan untuk nama-nama perairan seperti sungai, danau, selat yang sempit, dan nama teluk yang sempit juga haruslah ditulis dengan huruf kecil miring. Itulah beberapa aturan penamaa...

Apa itu Teknik Bivalve dan A Cire Perdue?

Bivalve Teknik Bivalve dan A Cire Perdue adalah teknik pencetakan atau pembuatan benda - benda dari logam maupun perunggu. Teknik ini sudah digunakan sejak zaman kebudayaan perunggu. Cara bivalve, adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggunakan cetakan batu, yang terdiri atas dua buah bagian dimana diikat menjadi satu. Pada lelehan logam lalu dituangkan, dan kenudian tunggu hingga membeku. Setelah membeku, maka cetakan tersebut bisa dibuka. Kelebihannya adalah alat ini dapat digunakan hingga beberapa kali. Cara a cire perdue atau cara tuangan lilin, adalah teknik membuat model suatu benda dari lilin yang kemudian dibungkus menggunakan tanah liat dan pada bagian atasnya diberi sebuah lubang, kemudian dibakar sehingga membuat lapisan lilin di dalamnya akan meleleh dan keluar melalui lubang. Dari bagian lubang itu juga dituangkan dengan lelehan logam sampai penuh. Setelah logam lelehan membeku, kemudian model dari tanah liat dipecahkan dan hasil cetakan dari logam b...

Ciri - Ciri Tari Primitif

Berikut ini adalah ciri - ciri lengkap tari Primitif di Indonesia. Tari primitif adalah tari yang berkembang di daerah yang saat itu menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. Tari ini merupakan tari yang ditujukan untuk memuja roh para leluhur dan estetika seni. Tari primitif biasanya adalah wujud dan kehendak berupa pernyataan maksud dari permohonan tarian tersebut dilaksanakan. Ciri tari yang ada pada zaman primitif adalah adanya kesederhanaan pada kostum atau pakaian, gerak dan iringan. Tujuan utama dari tarian primitif ini adalah untuk mewujudkan suatu kehendak tertentu, sehingga ekspresi yang dilakukan itu berhubungan dengan permintaan yang diinginkan kepada leluhur. Ciri-ciri tari primitif antara lain adalah:  gerak dan iringannya sangatlah sederhana, yaitu berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara ataupun gerak-gerak saja yang dilakukan tanpa iringan alat musik. • Gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya adalah untuk menirukan gerak binatang k...